Keadaan Bumi Setelah Kiamat Tahun 2012 (Versi Seniman)
Apapun yang ada di alam ini suatu saat akan mengalami kerusakan atau bahkan kehancuran yang tentu akan berakhir dengan kemusnahan, gedung-gedung megah, tumbuhan, binatang, sampai sesuatu yang dibuat dengan tekhnologi yang sangat canggihpun pada akhirnya tetap akan musnah. Manusia yang sering angkuh sampai menganggap dirinya sebagai tuhan-pun tetap akan menemui kemusnahan, kemanapun mereka berlari dan kemanapun mereka sembunyi ajal akan tetap menjemput. Lihatlah dalam perjalanan hidup kita, bagaimana gedung-gedung tinggi diluluh lantakkan oleh bencana, gunung-gunung tinggi terbelah oleh letusan, kemegahan kota disapu bersih oleh gelombang tsunami ataupun topan dan badai. Itulah akhir dari apapun yang ada dibumi.Akhir dari segala kehidupan di muka bumi ini disebut sebagai kiamat, kedahsyatannya tidak bisa digambarkan dengan lukisan-lukisan ataupun film, kapan saat itu terjadi juga tidak akan bisa diperkirakan oleh manusia.
Yang pernah menggemparkan dunia adalah ramalan suku Maya yang meramalkan tentang akhir kehidupan yang akan terjadi pada bulan Desember 2012, ramalan tersebut hingga kini belum juga terbukti walaupun ramalan sebenarnya konon saat itu akan terjadi pada tanggal 21 Desember 2012 yang akan datang. Begitu ramainya ramalan itu di perbincangkan membuat sutradara film Roland Emmerich membuat film dengan judul 2012. Dalam film tersebut diceritakan tentang terjadinya sebuah bencana alam yang terjadi secara global dan mengancurkan seluruh isi bumi, hingga akhirnya berganti kepada sebuah generasi baru.
Film tersebut tidaklah menggambarkan kondisi kiamat namun menceritakan tentang sebuah bencana alam yang sangat dahsyat. Kiamat adalah akhir kehidupan dan tidak ada lagi kehidupan setelah itu, manusia akan dibangitkan kembali untuk mempertanggung jawabkan segala amal perbuatannya.
sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar